Prevalence and Risk Factors of Hypertension in Adolescents
Andi Alifah Aulya Sultan1*, Andi Zulkifli2, Ridwan Amiruddin2, Healthy Hidayanty3, Suriah4
Journal of Angiotherapy 8(12) 1-8 https://doi.org/10.25163/angiotherapy.81210087
Submitted: 01 October 2024 Revised: 15 December 2024 Published: 16 December 2024
Abstract
Background: Hypertension is increasingly recognized as a significant health concern in adolescents globally, including in Indonesia. Early detection and management are essential for preventing long-term cardiovascular diseases. However, the prevalence, risk factors, and effective intervention strategies for hypertension in Indonesian adolescents remain underexplored. Methods: This study assessed hypertension prevalence and identified contributing factors among adolescents in Indonesia. A cross-sectional study design was used, involving 1,000 adolescents aged 12–18 years from multiple regions in Indonesia. Blood pressure measurements were taken following standardized protocols, and socio-demographic, lifestyle, and family medical history data were collected through structured questionnaires. Data were analyzed using descriptive and inferential statistics to evaluate associations between hypertension and various risk factors. Results: The study found a hypertension prevalence of 13.2% among the adolescent participants. Key risk factors included a high body mass index (BMI), sedentary lifestyle, unhealthy dietary habits, and a family history of hypertension. Additionally, adolescents with low levels of physical activity and poor dietary habits were significantly more likely to develop hypertension. Conclusion: Hypertension is a growing health problem in Indonesian adolescents, with modifiable risk factors such as diet and physical activity playing significant roles. Public health interventions focusing on lifestyle modifications, early screening, and education about hypertension prevention are crucial for reducing future cardiovascular risks in this demographic. Further studies are recommended to explore long-term trends and intervention effectiveness.
Keywords: Hypertension, Adolescents, Indonesia, Prevalence, Risk Factors
References
Arhani, S., Pelawi, A. M., & Agustina, L. (2024). Nurse interpersonal communication relations with patient compliance running tuberculosis treatment at UPTD Puskesmas Kali Baru Bekasi. Jurnal Medicare, 3(4), 228–236.
Arimurti, I., & Nurmala, I. (2017). Analisis pengetahuan perempuan terhadap perilaku melakukan pernikahan usia dini di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. Indonesian Journal of Public Health, 12(2), 249–262. https://doi.org/10.20473/ijph.v12i1.2017.249-262
Barus, D. J., & Rajagukguk, D. L. (2023). Pengaruh komunikasi interpersonal petugas kesehatan terhadap pengetahuan pasien BPJS mengenai rujukan di Puskesmas PB Selayang 2 Medan. Jurnal Mutiara Kesehatan Masyarakat, 8(2), 107–116. https://doi.org/10.51544/jmkm.v8i2.4773
Candra, I. W., Harini, I. G. A., & Sumirta, I. N. (2017). Psikologi landasan keilmuan praktik keperawatan jiwa. Yogyakarta: Penerbit Andi.
Centers for Disease Control and Prevention (CDC). (2023). High blood pressure in kids and teens.
Chairunnisa, A., Arum, H. S., & Salamah, P. U. (2024). Pengaruh hubungan dan komunikasi interpersonal terhadap aspek psikologis: Sebuah systematic review. Jurnal Psikologi, 1(4), 14. https://doi.org/10.47134/pjp.v1i4.2717
Choirunissa, R., & Ediati, A. (2018). Hubungan antara komunikasi interpersonal remaja-orangtua dengan regulasi emosi pada siswa SMK. Jurnal Psikologi, 7(3), 236–243.
Devito. (2007). The interpersonal communication book.
Dewi, S. K., & Sudaryanto, A. (2020). Pengetahuan, sikap, dan perilaku masyarakat dalam pencegahan penyakit demam berdarah di Kecamatan Gemolong Kabupaten Sragen. Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bone. (2022). Profil kesehatan Kabupaten Bone.
Donsu, J. D. T. (2017). Metodologi penelitian keperawatan. Yogyakarta: PT. Pustaka Baru.
Fikrina, L. R., Putri, S. A. P., & Argasiam, B. (2023). Perilaku bullying ditinjau dari komunikasi interpersonal orang tua-anak dan kontrol diri. Psikologi Prima, 6(1), 20–27. https://doi.org/10.34012/psychoprima.v6i1.3671
Fitriadi, R. L. (2022). Hubungan komunikasi interpersonal petugas kesehatan dengan perilaku pencegahan kenaikan tekanan darah pada pasien hipertensi di Puskesmas Gadang Hanyar Banjarmasin. Universitas Islam Kalimantan Muhammad Arsyad Al Banjari Banjarmasin.
Fitrianah, F., et al. (2023). Penyuluhan hipertensi dan pemeriksaan tekanan darah pada remaja. Jurnal Inovasi dan Pengabdian Masyarakat Indonesia, 2(4), 6–10. https://doi.org/10.26714/jipmi.v2i4.121
Gani, A., Elviani, Y., Saputra, U. A., Farida, D., & Mustakin. (2022). Pendidikan kesehatan program pencegahan kanker payudara (terhadap pengetahuan, sikap dan tindakan remaja). Jawa Barat: CV. Adanu Abimata.
Mahipala, P., Dorji, G., Tisocki, K., & Rani, M. (2019). A critical review of addressing cardiovascular and other non-communicable diseases through a primary health care approach in the South-East Asia region. Cardiovascular Diagnosis and Therapy, 9(2), 150–157.
Monika, A. D., Widiastuti, W., & Muzni, N. (2023). Pengaruh komunikasi antar personal dokter dengan pasien pada penerapan gaya hidup sehat di masa pandemi COVID-19 (Studi pada pasien yang berobat di praktek dokter keluarga Dr. Saarah Agustin Kecamatan Batik Nau Bengkulu Utara). Jurnal Kaganga, 7(2).
Notoatmodjo, S. (2014). Promosi kesehatan dan perilaku kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.
Nugraheni, W. P., & Hartono, R. K. (2018). Strategi penguatan program posbindu penyakit tidak menular di Kota Bogor. Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 9(3), 198–206.
Nurlita, I., Ganefwati, R., & Irianto, H. (2020). Sosialisasi jajanan yang sehat bagi anak-anak sekolah dasar melalui pendekatan komunikasi interpersonal. Jurnal Abdimas Bela Negara, 1(2), 18.
Primadevi, I., Almufaridin, A. S., Permatasari, A., Yulika, E., Aulia, M. D., & Nurmina, W. (2024). Pencegahan hipertensi dengan edukasi gizi pada lansia di Puskesmas Kota Karang Bandar Lampung tahun 2024. Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat Ungu (ABDI KE UNGU), 6(2), 158–162.
Purnamasari, D. (2018). The emergence of non-communicable disease in Indonesia. Acta Medica Indonesiana, 50(4), 273–274.
Rahmah, A., & Kurniasari, R. (2024). Pengaruh media poster, podcast, dan games cari kata terhadap tingkat pengetahuan remaja tentang hipertensi di SMA Negeri 30 Jakarta. Journal of Social Science Research, 4(3), 18664–18674.
Rakhmaniar, A. (2024). Pengaruh media sosial terhadap keterampilan komunikasi interpersonal pada remaja Kota Bandung. Wisse: Jurnal Ilmu Sosial dan Humaniora, 2(1), 239–249.
Sabillah, V. S., & Aidha, S. (2023). Analisis faktor risiko hipertensi pada remaja Puskesmas Langsa Lama. Health Information Journal Penelitian, 15, 1–14. Retrieved from https://www.ncbi.nlm.nih.gov/books/NBK558907/
Siswanto, & Afandi. (2019). Peningkatan pengetahuan tentang hipertensi pada remaja. Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat Indonesia, 2(3), 50–56.
Siswanto, Y., Widyawati, S. A., Wijaya, A. A., & Salfana, B. D. (2020). Hipertensi pada remaja di Kabupaten Semarang. Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesehatan Masyarakat Indonesia, 1(1), 11–17.
Sukarelawati. (2019). Komunikasi interpersonal membentuk sikap remaja. Bogor: PT Penerbit IPB Press.
Sulaiman. (2018). Pengaruh pemberian komunikasi interpersonal terhadap pengetahuan dan sikap remaja putri tentang menstruasi dan dysmenorrhoe di SMAN Muhammadiyah 2 Palembang. Jurnal Pembangunan Manusia, 2(3).
Tuturop, K. L. (2024). Persepsi remaja tentang manfaat dan hambatan dalam pencegahan hipertensi di Kota Jayapura. Jambura Journal of Health Sciences Research, 6(3), 224–232.
Untari, U., Etnis, B. R., & Permata, R. (2022). Screening dan penyuluhan risiko hipertensi pada remaja siswa SMA Averos Kota Sorong. Jurnal Abdi Masyarakat Indonesia, 2(3), 947–952. https://doi.org/10.54082/jamsi.322
Vasudevan, A., Thomas, T., Kurpad, A., & Sachdev, H. (2022). Prevalence of and factors associated with high blood pressure among adolescents in India. JAMA Network Open, 5(10).
Verawati, T., Bahfiarti, T., Farid, M., & Syikir, M. (2020). Pengaruh komunikasi interpersonal terhadap pengetahuan dan sikap remaja dalam upaya pencegahan pernikahan dini di Kabupaten Mamuju. Bina Generasi: Jurnal Kesehatan, 12(1), 54–63. https://doi.org/10.35907/bgjk.v12i1.163
Wahyudi, C. T., & Albary, R. (2021). Korelasi perilaku merokok dan aktivitas fisik dengan kejadian hipertensi pada usia remaja. Jurnal JKFT, 6(1), 62. https://doi.org/10.31000/jkft.v6i1.5311
Widyaningrum, A. G., Hubeis, A. V. S., Sarwoprasodjo, S., & Matindas, K. (2024). Komunikasi kesehatan persalinan dalam media sosial: Kajian literatur sistematik. Jurnal Ilmu Komunikasi, 21(3), 348. https://doi.org/10.31315/jik.v21i3.7843
Wiguna, I. N. A. P., et al. (2024). Edukasi perilaku CERDIK sebagai upaya pencegahan dini penyakit tidak menular. Sevanam Journal of Pengabdian Masyarakat, 3(1), 98–110. https://doi.org/10.25078/sevanam.v3i1.3596
Wijayanti, P. (2019). Pengaruh komunikasi interpersonal terhadap perilaku prososial pada siswa SMK Negeri 8 Semarang. Universitas Negeri Semarang.
Zhou, H., Li, S., Wang, X., Chen, Z., Zhang, L., & Shao, L. (2022). The prevalence of hypertension in Chinese adolescents aged 15–17 years: A comparison of different criteria. Journal of Clinical Hypertension, 24(4).
View Dimensions
View Altmetric
Save
Citation
View
Share